Saat mendengar nama kota Jogja, pastinya pikiran kita akan langsung tertuju pada sebuah destinasi wisata yang bernama Candi Borobudur kan? Ya, hal itu memang benar adanya, dimana Candi Borobudur ini merupakan ikon wisatanya bagi kota Jogja. Itu sebabnya, mengapa Candi Borobudur selalu menjadi pilihan utama bagi para wisatawan lokal maupun asing saat berkunjung ke kota Jogja.

Terlepas dari pembahasan Candi Borobudur, pada kesempatan kali ini juga akan membahas seputar beberapa makanan khas Jogja yang paling populer. Makanan apa sajakah itu? Nah, biar kalian gak penasaran, mari sama-sama kita simak saja langsung ulasan di bawah ini.

* Sayur Lombok Ijo

Daftar makanan khas Jogja pertama yang siap memanjakan lidahmu, yaitu bernama Sayur Lombok Ijo. Sayur yang satu ini memiliki perpaduan rasa gurih dan pedas, yang tentu saja sangat cocok jika disantap dengan sepiring nasi hangat. Tekstur kuahnya cukup kental yang diberi racikan bumbu seperti tumisan bawang merah, bawang putih, jahe, kemiri, lengkuas, dan beragam rempah lainnya. Bukan hanya itu saja, Sayur Lombok Ijo ini juga akan diberi tempe goreng yang semakin menambah kelezatan cita rasanya lho.

* Bakmi Pentil

Selain Sayur Lombok Ijo, bakmi pentil juga merupakan salah satu kuliner khas Jogja yang wajib kamu kunjungi. Makanan ini berasal dari daerah Pundong, Bantul, yang memiliki keunikan tersendiri sehingga sangat berbeda dengan jenis bakmi pada umumnya. Ukuran mienya terbilang cukup besar, yang tampil dengan dua varian warna berbeda yakni warna kuning dan putih.Mie tersebut juga memiliki tekstur yang kenyal, serta akan disiram dengan kuah lezat.

* Peyek Tumpuk

Salah satu mengapa kuliner khas Jogja ini dinamakan peyek tumpuk, dikarenakan bentuknya yang berbeda dengan peyek biasa. Ya, peyek tumpuk tersebut memiliki bentuk yang tidak beraturan dan agak bulat, sehingga kcang tanahnya menjadi bertumpuk-tumpuk. Meski bentuknya terbilang cukup unik, namun peyek tumpuk ini mempunyai cita rasanya yang sangat gurih lho. Bahkan, harga yang ditawarkannya pun sangat bersahabat dengan isi dompetmu.

* Mie Des

Jika dilihat dari bentuknya, sekilas mie des ini sangat mirip dengan bakmi pentil. Itu sebabnya, banyak orang yang menganggap bahwa mie des adalah bakmi pentil. Padahal, perbedaan mie des ini terdapat pada bahan dasarnya yang terbuat dari pati ketela sehingga teksturnya lebih kenyal dari mie pentil. Tak hanya itu, ukurannya juga lebih besar dari mie pentil lho. Dan yang pasti, mie des ini mempunyai cita rasa yang siap memanjakan lidahmu.

* Kue Adrem

Menurut informasi yang didapat, kue adrem ini berasal dari daerah kecamatan Sanden Bantul yang terbuat dari tepung beras dan gula aren. Jika dilihat dari bentuknya, kue adrem ini sangat mirip dengan makanan khas Garut Jawa Barat yang bernama gurayot. Kue ini memiliki citarasa manis dan gurih, sehingga sangat cocok untuk dijadikan makanan penutup.

* Sate Klatak

Makanan khas Jogja berikutnya yang jangan sampai kamu lewatkan, yakni bernama sate klatak. Makanan yang berasal dari Bantul ini berbahan dasar daging kambing muda, yang telah dibumbui garam dan dibakar diatas arang sehingga aromanya begitu menggugah selera. Bahkan, harga 1 porsi dari sate klatak ini sangat murah lho.

Bagaimana, tertarik untuk mencobanya? Itulah daftar makanan khas Jogja yang siap memanjakan lidahmu.